Kamis, 02 Mei 2013

50 Istilah tentang Tari


  1.  Tari Rakyat = tari yang tumbuh secara turun temurun dalam lingkungan adat masyarakat etnis, atau berkembang dalam tradisi masyarakat.
  2.  Tari kebangsawanan = tari yang tumbuh secara turun temurun di lingkungan bangsawan.
  3. Tari Modern = jenis tari yang berkembang sejak abad XIX yang muncul karena kreasi terhadap ikatan-ikatan yang ketat dari tari klasik.
  4. Tari Klasik = tari yang mencapai kristalisasi keindahan yang tinggi dan mulai ada sejak zaman feudal.
  5. Ghambu = mengatasi sesuatu dalam macapat.
  6.  Jaranan Sandur = Jaranan yang jika pemainnya kesurupan bisa mengobati orang sakit.
  7. Kalap = dipercayai dirasuki oleh arwah nenek moyang.
  8. Udeng = Kain yang berbentuk segitiga bermotif batik yang di ikatkan pada kepala.
  9. Sumping = Asessoris yang dipakai pada telinga.
  10. Kace = Asessoris yang dipakai pada leher.
  11. Srempang = Asessoris yang berbentuk persegi panjang yang digunakan menyilang dari bahu kanan atas ke pinggang sebelah kiri.
  12. Stagen = Sebuah Kain panjang yang digunakan melingkari pinggul sampai perut yang berfugsi untuk mengencangkan dan merapikan jarit.
  13. 13.   Sabuk = sebuah kain panjang yang digunakan setelah menggunakan stagen dan juga berfungsi sebagai hiasan.
  14. 14.   Boro-boro, Samir = Hiasan yang digunakan pada bagian depan kanan dan kiri . Terdiri dari dua bagian.
  15. Jarik = Selembar kain panjang yang digunakan melilit tubuh bagian bawah. Biasanya bermotif batik.
  16. Sampur = kain panjang yang digunakan untuk menari, berbentuk selendang.
  17. Eblek = berbentuk seperti kuda yang berkepala raksasa.
  18. Cakep ( deker ) = Hiasan yang digunakan pada pergelangan tangan.
  19. Gongseng = Lonceng kecil yang digunakan pada pergelangan kaki.
  20. Andong = Seni pertunjukan sejenis tayub yang dipentaskan untuk ngamen.
  21. Imatatif = Suatu ungkapan ragawi dalam bentuk gerakan yang meniru binatang.
  22.  Mimitis = Suatu ungkapan ragawi dalam bentuk gerakan yang meniru tingkah laku manusia.
  23. Tari Vru = Tari yang melukiskan perburuan binatang .
  24. Shiva Nataraja = gelar kehormatan sebagai raja penari.
  25. Shiva Natapria = gelar kehormatan sebagai teman penari.
  26. Shiva Mahanata = julukan kehormatan  bagi teman penari besar.
  27. Tari kotemporer = Tari modern yang menggambil tema-tema yang bersifat terbaru.
  28. Tari tunggal =  tari yang disajikan oleh satu orang penari.
  29.  Tari Duet = Tari yang disajikan oleh dua orang penari secara interaktif.
  30. Tari trio = jenis tari yang ditarikan oleh tiga orang penari.
  31. Tari kwartet = jenis tari yang disajikan oleh empat orang penari.
  32. Tari massal = Tari yang ditarikan oleh banyak penari.
  33.  Tari berganda = penyajian tari tunggal yang dapat diduplikasikan dan dipresentasikan secara bersama pada waktu yang sama.
  34.  Tari kolosal = Penyajian tari yang disajikan dalam bentuk kolosal, yaitu didukung oleh banyak penari.
  35. Tari kelompok = penampilan tari kelompok menunjukkan sebuah tata garap yang memperlihatkan sebuah ikatan keutuhan.
  36. Eksplorasi = merupakan sebuah proses kreatif dalam menanggapi rangsangan.
  37. Improvisasi =  gerak yang mempertimbangkan ruang, waktu dan tenaga yang tidak diketahui ( spontan ).
  38. Seni Tari = bentuk kesenian hasil kreatif seniman atau pekerja seni sebagai media berkomunikasi estetis dinamis ( bergerak ritmis).
  39. Gecul = karaktr yang memiliki gerak-gerak lucu.
  40. Solah = sarana ekspresi emosional yang langsung dari tubuh manusia itu sendiri.
  41. Kemungguhan = wujud yang diungkapkan penari lewat gerak tubuh dalam sajian tariannya.
  42. Pacak = bentuk dan kualitas gerak tertentu yang ada hubungannya dengan karakter yang dibawakan.
  43. Pancad = peralihan gerak dari gerak satu ke gerak berikutnya.
  44. Ulat = Pandangan mata dan ekspresi wajah sesuai dengan bentuk, kwalitas, karakter, peran yang dibawakan, serta suasana yang dibutuhkan.
  45. Lutut = gerak yang sudah menyatu dengan penarinya, seolah-olah tidak terpikir.
  46. Luwes = kualitas gerak sesuai dengan karakter peran yang dibawakan.
  47. Wiled = variasi gerak yang dikembangkan berdasarkan kemampuan penarinya.
  48. Regu = ungkapan tari dengan rasa jiwa agung dan berwibawa.
  49. Prenes = ungkapan tari dengan suasana jiwa senangnya orang jatuh cinta, lucu-lucu menggoda, genit.
  50. Sereng = ungkapan tari dengan suasana jiwa marah, menakutkan, seram, perang, sunyi senyap, tegang.

0 komentar:

Posting Komentar